Tahukah Anda website yang kecepatan loadingnya buruk ternyata adalah website memiliki bounce rate yang tinggi ? Situs web yang lelet ketika kita klik merupakan akar masalah tingginya bounce rate. Jika website Anda Online Shop dan tinggi bounce ratenya akan berimbas pada konversi yang rendah ke pembelian produk Anda. Oleh karena itu, artikel ini bertujuan untuk memberikan panduan lengkap tentang cara meningkatkan kecepatan website Anda menggunakan berbagai teknik juga alat optimasi yang efektif.
Mengapa Anda Harus Meningkatkan Kecepatan Loading Website?
Lalu mengapa kecepatan loading website berkorelasi positif dengan tingginya bounce rate ? Simak penjelasannya hingga tuntas pada bagian ini. Anda harus tahu, setiap detik sangat berharga dalam dunia digital beserta persaingannya. Pengguna internet, khususnya di Indonesia, cenderung tidak sabaran untuk urusan loading website: Jika loadingnya cepat, mereka akan bertahan, namun jika lelet, mereka langsung akan meninggalkanya. Oleh sebab itu, sekali lagi, kecepatan loading situs website sangat penting untuk memberikan pengalaman pengguna. Berikut adalah beberapa alasan lengkap mengapa mempercepat loading website harus Anda lakukan sebagai pemilik website:
Menurunkan Tingkat Bounce Rate
Bounce rate telah lama menjadi indikator utama dalam mengukur seberapa efektif suatu halaman situs web dalam mempertahankan pengunjung. Lambannya kecepatan website merupakan salah satu penyebab paling sering tingginya angka bounce rate. Sederhana saja, ketika pengunjung menunggu terlalu lama hingga load web Anda sepenuhnya selesai, mereka memutuskan untuk meninggalkan situs tersebut dan mencari sumber bacaan lainnya. Lalu, pertanyaannya kemudian berapakah bounce rate yang ideal untuk website saya ?
Meningkatkan Kepuasan Pengguna
Masih sama dengan poin pertama, kecepatan loading website berbanding lurus dengan kepuasan pengunjung website. Pengguna yang puas dengan pengalaman mereka di situs web Anda, cenderung akan kembali lagi, bahkan merekomendasikan web Anda kepada orang lain, atau membeli produk Anda jika website Anda toko online.
Meningkatkan Peringkat SEO
Masih sama, kecepatan loading suatu website berdampak pada peringkat SEO situs Anda. Mesin pencarian seperti Google pasti mempertimbangkan kecepatan website sebagai faktor penting dalam menentukan seberapa tinggi rangking situs Anda yang muncul di peringkat hasil pencarian.
Penyebab Website Lamban Loadingnya
Anda telah mengetahui mengapa Anda harus mengoptimasi kecepatan website Anda. Nah, sekarang Anda perlu juga memahami apa apa saja penyebab website yang lambat loadingnya. Ini adalah beberapa faktor umum yang harus Anda pahami:
Kualitas Hosting yang Seadanya
Hosting dan kinerja server yang baik akan mampu menangani lalu lintas website Anda. Sewa layanan mahal atau murah menurut kami relatif sifatnya. Di tengah-tengah persaingan layanan hosting yang ketat, kini banyak penyedia hosting murah (shared hosting) yang memiliki layanan untuk membantu menjaga load website Anda dengan teknologi caching yang semakin berkembang. Kami menyarankan Anda menggunakan layanan hosting murah niagahoster, atau hostinger untuk website Anda.
Ukuran Gambar Terlalu Besar
Gambar yang berukuran terlalu besar memerlukan juga bikin website kita lelet. Browser akan melaporkan problem ini ke Anda.
Terlalu Banyak Permintaan HTTP
Ini juga bisa menimbulkan keleletan. Terlalu banyak permintaan HTTP untuk stylesheet (CSS), gambar, maupun skrip-skrip tambahan lainnya, bisa membebani kinerja server yang ujung-ujungnya akan memperlambat loading website Anda.
Tidak Menggunakan Teknik Caching
Seperti pada poin sebelumnya, layanan hosting termurah sekalipun secara otomatis sudah mengikutsertakan teknik caching. Anda hanya tinggal mengaktifkannya saja. Caching itu sendiri adalah metode penyimpanan salinan halaman web dalam cache sehingga pengguna tidak perlu memuat ulang halaman setiap kali ia mengunjungi halaman yang sama.
Tidak Memperbarui Versi PHP
Ini juga sangat mungkin jadi biang kerok website Anda lamban. Versi PHP terbaru cenderung memiliki kinerja yang lebih baik ketimban yang lama.
Tips Praktis untuk Mempercepat Loading Website
Anda sudah tahu apa saja yang menyebabkan website Anda lelet ketika di klik. Lalu, apa yang harus kita lakukan untuk meningkatkan kecepatan loading website? Lakukanlah 10 cara di bawah:
Optimalkan Ukuran Gambar
Untuk mengatasi masalah gambar, Anda dapat menerapkan beberapa strategi optimasi gambar seperti mengkompres, mengurangi ukuran gambar atau memperkecil dimensi tinggi – lebar gambar, serta jangan lupa pilih format gambar WEBP ataupun AVIF untuk hasil yang terbaik tanpa mengurangi kualitas gambar.
Gunakan CDN
Jangan sia-siakan keberadaan CDN (Content Delivery Network) meski yang versi gratis sekalipun. CDN adalah teknologi peyimpanan website yang tersebar di berbagai lokasi di seluruh dunia. Jadi cara kerjanya begini, begitu website Anda terintegrasi dengan CDN, pengunjung website yang posisinya berada di Amerika Serikat akan mengakses server yang berada juga di Amerika Serikat, yang ada di Singapura akan otomatis mengakses website di server CDN yang ada di Singapura. Inilah kenapa CDN mampu mempercepat loading website Anda. Dengan website yang tersimpan di server yang terdekat dengan lokasi pengguna, waktu loading yang mereka perlukan untuk memuat website menjadi lebih singkat.
Oh ya, Anda juga bisa mendapatkan keuntungan dengan menggunakan CDN dalam hal keamanan website. Karena berteknologi canggih, peretasan website menjadi lebih sulit.
Kami menyarankan Anda menggunakan CDN Cloudflare, karena selain ada versi gratisnya, layanan ini juga sangat mudah pengintegrasiannya. Anda tinggal memasukkan NS Server hosting Anda yang sekarang ke server Cloudflare, lalu tunggu selama 24 jam propagansi, beres deh. Baca juga artikel berikut ini: Fungsi Sertifikat SSL & CDN: Penting Buat Keamanan dan SEO.
Kurangi Jumlah Permintaan HTTP
Bagaimana caranya ? Gampang. Kurangi atau gabungkan file-file CSS dan JavaScript. Langkah ini pasti mengurangi jumlah permintaan yang ketika loading halaman web Anda. Sayangnya proses penggabungan hanya bisa buat orang yang memiliki keahlian di bidang koding CSS dan Javascript. Jika tidak memiliki pengetahuan, jangan coba-coba menggabungkannya, website Anda bisa jadi rusak tampilannya atau mengalami error.
Gunakan Teknik Lazy Loading
Masih seputar optimasi gambar. Lazy loading merupakan teknik meload/memuat gambar hanya ketika perlu. Maksudnya begini, jika belum menggunakan teknik ini, ketika Anda mengklik suatu website semua gambar yang ada di halaman website itu akan semuanya terload. Dengan menggunakan teknik ini maka gambar-gambar pada halaman tidak terload sekaligus saat halaman pertama kali akses. Gambar akan termuat secara bertahap ketika pengunjung menggulir halaman ke bawah. Jadi dengan begini, permintaan HTTP menjadi berkurang serta bandwidth jadi lebih hemat.
Perbarui Versi PHP
Melakukan pembaruan akan sangat berguna, karena pembaruan versi PHP terbaru akan membawa kinerja website jadi lebih cepat. Kedua, pembaruan PHP juga membuat website keamanannya meningkat dan oleh karea itu load website Anda juga ikut meningkat, lalu risiko eksploitasi dari pihak-pihak tak bertanggungjawab akan berkurang.
Gunakan Teknik Minification
Tadi sudah kami terangkan untuk tidak mengurangi permintaan http jika Anda tidak menguasai bahasa CSS maupun Javascript. Nah ada alternatif buat Anda yang awam dengan kedua bahasa tersebut, yakni dengan teknik Minification. Teknik ini mengurangi ukuran file CSS – JavaScript dengan cara menghapus karakter-karakter, spasi mapun baris kosong yang tidak kita perlukan. Dengan melakukannya ukuran file CSS dan JS dapat berkurang signifikan. Ini berarti ketika pengunjung mengklik website Anda, akan berkurang besarnya file yang harus diunduh. Langkah ini sangat efisien dalam menghemat bandwidth dan membuat cepat loading web Anda.
Optimasi Tema Website
Hapus fitur yang tidak Anda perlukan dari tema website yang sedang Anda gunakan saat ini. Banyak tema yang kaya fitur namun, alih-alih ingin terlihat canggih dan indah, tema membuat website Anda jadi lelet loadingnya, karena terlalu membebani beban pada server.
Kontrol Jumlah Revisi Posting
Jika Anda pengguna WordPress maka langkah ini jadi makanan harian Anda. Jadi begini, tiap kali Anda memposting suatu artikel sebagai draf, WordPress akan menyimpan salinan postingan tersebut. Nah, Anda mesti mengontrolnya dengan penggunaan plugin seperti ‘Limit Revisions’, plugin yang berguna untuk membatasi jumlah revisi.
Memperbaharui Versi CMS
Jika Anda pengguna wordpress, jangan lupa untuk rutin melakukan pembaruan CMS. Langkah ini akan mmebuat kinerja website lebih cepat juga mampu mengoptimalkan proses kerja dan respon situs Anda karena terkait erat dengan kecepatan loadingnya. Selain itu, versi CMS terbaru juga membawa perbaikan keamanan yang sangat mungkin akan mengurangi risiko kerentanan keamanan.
Konsultasikan Speed Website Anda dengan menghubungi 0817 1717 8714 atau klik tombol Whatsapp di bawah ini: